*GpA0GUC5TSAoGSM6GUG0BSriTi==*

Program KKM MAN Lobar Bikin Lamongan Kepincut

Program
Kepala Kemenag Lombok Barat, H.Haryadi Iskandar (tengah), Nur Enda Mahmuda selaku Ketua KKM A Lamongan (Kiri), Kepala MAN 1 LOMBOK BARAT, Abdul Azis Faradi (Kanan)


GLOBAL LOMBOK | LOMBOK BARAT - Sejumlah program yang dicetuskan oleh Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN Lombok Barat membuat kepincut beberapa pihak dari luar daerah. Selasa, 9/07/2024.


Gegara program yang dipublikasikan melalui website madrasah maupun media online itu pula, KKM MAN Lobar menjadi salah satu tujuan studi banding KKM MAN yang ada di Lamongan.


Seperti diungkapkan oleh Nur Enda Mahmuda selaku Ketua KKM A Lamongan yang datang ke MAN 1 Lobar dalam rangka studi banding. Dia mengatakan jika pihaknya sangat terkesan dengan program yang dicetuskan oleh KKM MAN Lobar terutama program bahasa dan pengembangan peningkatan pendidikan kerohanian.


"Bahkan kami sampai kagum karena program itu bisa meningkatkan jumlah siswa yang awalnya 15 orang menjadi 600-an orang sekarang ini," ungkap wanita yang juga menjadi Kepala MAN 1 Lamongan ini.


Dikatakan Enda, pihaknya juga kagum dengan kondisi madrasah di Lombok Barat yang bisa berkembang dengan pesat. Terutama dalam hal bahasa. Apalagi saat ini, ada satu program yang sama dimiliki oleh kedua belah pihak yaitu program pengembangan bahasa Jepang.


"Dibanding Lamongan, madrasah di sini suasananya lebih mendukung untuk menjadi madrasah (taraf) internasional," pujinya.


Lebih jauh terkait kedatangannya ke MAN Lobar, Enda juga menjelaskan bahwa pihaknya ingin menjalin kerjasama lebih jauh dengan KKM MAN Lobar. Menurutnya bahwa networking sangat diperlukan untuk pengembangan lembaga yang dipimpinnya. Terutama jalinan kerjasama dengan madrasah yang sudah berkembang seperti di Lobar.

"Networking kami dalam membangun madrasah antara Lamongan dengan Lombok tentunya," jawabnya ketika ditanya mengenai tujuan khusus kedatangannya.


Sementara itu, Kepala MAN 1 Lobar , H. Abdul Azis Faradi membeberkan sejumlah program yang menarik minat adalah program unggulan di lingkup KKM. Antara lain program pengembangan kompetensi guru, pengembangan profesionalisme, MGMP Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan MGMP Matematika. 


"Kita juga memang sedang mengembangankan program unggulan bahasa Jepang," ungkapnya.


Yang menarik, lanjut dia, adanya kesamaan visi dan misi antara KKM MAN Lobar dengan Lamongan pada program pengembangan bahasa Jepang ini. Tentunya hal ini sangat memungkinkan akan adanya kerjasama dengan salah satu lembaga pendidikan di Jepang itu sendiri.


"Bisa jadi akan ada pertukaran pelajar ke Jepang dan Lamongan nantinya," jelasnya.


Selain itu, dikatakan bahwa yang menjadi program unggulan dan membuat kepincut pihak Lamongan adalah adanya program literasi. Apalagi MAN 1 Lobar sudah menerbitkan 3 buku antara lain jurnal ilmiah dan sketsa pendidikan, serta buku reportase kegiatan MAN dalam kurun waktu beberapa tahun ke belakang.


"Dengan program-program itu, kami bisa mebangun kekuatan dengan pola kemitraan bersama stake holder yang lain sehingga nantinya MAN tidak bersifat lokal, bisa nasional bahkan mendunia," jelasnya.

"Kami juga sudah komunnikasi dengan Malaysia," tambahnya  sejurus kemudian.


Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (KaKanmenag) Lobar , H. Haryadi Iskandar usai ikut menyambut rombongan dari Lamongan sejumlah 21 orang itu mengatakan, pihaknya sangat bersemangat dengan hasil pertemuan ini.


Bahkan, dia berjanji akan segera mengupayakan adanya kerjasama antara KKM MAN Lobar dengan pemerintah Jepang atau dengan pihak yang ditunjuk agar lebih mudah mengakses program dari Jepang sendiri.


"Tentunya ini sangat positif ya, dan kami menyambut baik. Ini menjadi bagian yang sangat memotivasi kami dari Kemenag," tukasnya. (gl 02/Red)

Komentar0

Type above and press Enter to search.

PT. GLOBAL SWARA RAKYAT