Hadir dalam kegiatan anev tersebut antara lain Kapolda NTB, Dirreskrimum Polda NTB, Dirlantas Polda NTB, Kasipers Korem 162 WB, Kasatgas Vaksinasi, Kabid Propam Polda NTB selaku Wakasatgas Vaksinasi, Kapolsek Pujut, Kapolsek Kuta, Danramil Pujut, Babhinkamtibmas masing masing desa, Babinsa Masing masing Desa, Camat Pujut, Semua Kepala Desa Se Kecamatan Pujut, Kepala Puskesmas Kuta, Kepala Puskesmas Sengkol dan Kepala Puskesmas Teruwai.
Dirreskrimum Polda NTB menyampaikan selaku Pamwatwil Pujut dimana vaksinasi dibantu oleh 3 Puskesmas yaitu PKM Sengkol, PKM Teruwai dan PKM Kuta, Setiap hari selesai pelaksanaan Vaksinasi dilakukan anev evaluasi, sampai hari ini sudah 1.060 dosis yang sudah di vaksin, serta menjelaskan jumlah data masyarakat yang sudah divaksin di wilayah Kecamatan Pujut
Dirlantas Polda NTB menyampaikan laporan terkait strategi pelaksanaan vaksinasi serta percepatan vaksinasi di wilayah Kecamatan Pujut,
Pencapaian vaksin selalu dilakukan secara maksimal setiap hari, dimana secara bersama sama semua pihak menghimbau masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi.
Lebih lanjut Dirlantas menyampaikan akan merubah pola vaksinasi yaitu door to door dan akan menyebar untuk menjemput, mendatangi rumah masyarakat yang belum di vaksin, serta akan mengevaluasi apa yang menjadi kendala dilapangan dalam pelaksanaan vaksinasi
"Tadi pagi seluruh Danramil Lombok Barat berkumpul di Camat Pujut untuk study banding terkait percepatan Vaksinasi diwilayah Kecamatan Pujut yang dianggap berhasil, Untuk Desa Pengembur dan Tanak Awu akan dimaksimalkan lagi" ucapnya
Sementara itu Kapolda NTB Irjen Pol. M. Iqbal, S.I.K., M.H. mengucapkan terima kasih kepada hadirin yang hadir dan menyampaikan kebanggaannya atas dedikasi pelaksanaan vaksinasi di wilayah Kecamatan Pujut, kegiatan vaksinasi adalah kegiatan mulia untuk kesehatan masyarakat,
"Saya menyadari kerja keras semua pihak, dimana rasa lelah atas kegiatan ini dan penuh tekanan, itu semua adalah taktik untuk mencapai target vaksinasi, mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa, Babinkamtibmas, Babhinsa dan semua pihak, serta Desa Desa yang sudah mencapai target 90 persen vaksinasi, kegiatan yang dilaksanakan rekan rekan adalah kegiatan mulia" Ungkap Kapolda.
Melihat data statistik Lombok Tengah kalau tidak dimaksimalkan maka tidak akan mencapai target.
Maka Kapolda Mengharapkan Kecamatan Pujut menjadi kecamatan terbaik dalam kegiatan vaksinasi dan akan dilombakan oleh Kapolda NTB sebagai apresiasi dan reward kepada semua pihak.
Dan yang paling penting adalah kerja Tim, semua pihak harus bergerak bersama dan tunjukkan bahwa Pujut bisa 100 persen vaksinasi dgn mengajak semua pihak untuk tuntaskan kegiatan mulia dengan baik sehingga Lombok Tengah siap menjadi tuan rumah perhelatan World Superbike Champions dan Moto GP, dimana syarat persentase vaksinasi harus mencapai target 75 persen bahkan 100 persen, Pujut dipilih sebagai lokasi anev karena Pujut lebih naik persentasenya setiap hari bahkan paling tinggi.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pemberian hadiah kepada Babhinkamtibmas dan Babinsa Desa Kuta atas persentase vaksinasi 93 persen yang langsung diberikan oleh Kapolda NTB.
(SL MH)
Komentar0