Tidak Bosan-bosannya Gubernur NTB Bantu Masyarakat Yang Membutuhkan

 

Dinas Sosial Provinsi dengan dilakukan assesment dengan aksi Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kemensos di Dompu

Dompu, - Setelah sejumlah warga menerima bantuan dari Gubernur NTB, kini giliran Irfan (34) penderita Pembengkakan diserta luka di Perut asal dusun Tolo Rodi, Desa Daha, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu dibantu Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. Pria lajang tersebut dikirimin dana untuk meringankan beban keluarga.

Seperti biasa, aksi respon media sosial (medsos) ini, kerap dilakukan Bang Zul sapaan akrab Gubernur NTB. Pasalnya, Bang Zul sangat konsen dengan kondisi sosial dan kesehatan warga yang belum tersentuh kebijakan. Seperti yang dialami pria kelahiran tahun 1984 itu terekspose di medsos Irfan menderita sakit selama empat bulan lamanya. Pria yang biasa bekerja sebagai buruh tani itu berasal dari keluarga tidak mampu. Saat ini sedang terbaring di Rumah Sakit Umum Dompu.

Oleh karena , Bang Zul berkenan membantu melalui Dinas Sosial Provinsi dengan dilakukan assesment dengan aksi Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kemensos di Dompu. Al-Hasil assesment, Irfan mengalami Pembengkakan dan terluka/berlubabg di bagian Perut. Saat ini masih menunggu Hasil Ronsen, karena baru dua hari ini di Rumah Sakit. Selama ini pria tersebut mengobati secara tradisional selama tiga bulan di rumah saja. Bantuan BPJS Kesehatan tidak didapatkan, namun beruntung, Orang tuanya Ahmad A. Bakar dan Mariam adalah salah satu peserta penerima bantuan Sosial Pangan (BSP) sembako Kemensos di Kabupaten Dompu.

“Bantuan dana telah disampaikan kepada keluarga. Untuk meringankan beban biaya pengobatan di Rumah Sakit,” Ungkap Gubernur NTB, melalui Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB, H. Ahsanul Khalik S.Sos MH, pada rilis Sabtu (28/11) sore.

Bang Zul sangat tanggap, merespon isu sosial dan kesehatan yang mencuat di Medsos. Acap kali curahan hati keluarga dan relawan sosial di media sosial ditanggapi secara cepat, didukung Dinas Sosial Provinsi dan Kabupaten/Kota melalui Pilar pilar Sosialnya, seperti Pendamping PKH, TKSK dan sakti Peksos serta Pilar lainnya. Sepanjang informasi itu benar adanya, langsung di assesment pada waktu itu juga.

“Semoga Irfan bisa segera lekas sembuh dan bisa kembali berkumpul bersama keluarga. Dan bagi keluarga yang mendampingi diberikan ketabahan,” Harapnya.(gl 02).